Home Berita Polisi melakukan perburuan setelah beberapa orang ditembak

Polisi melakukan perburuan setelah beberapa orang ditembak

38
0
Polisi melakukan perburuan setelah beberapa orang ditembak


Perburuan sedang dilakukan di Kentucky setelah sejumlah orang ditembak di sepanjang jalan raya dekat kota London pada hari Sabtu.

Kantor Sheriff Laurel County telah menetapkan Joseph A Couch yang berusia 32 tahun sebagai orang yang mencurigakan, dan memperingatkan masyarakat bahwa ia dianggap bersenjata dan berbahaya.

Peristiwa itu bermula sekitar pukul 18.00 waktu setempat (22.00 GMT), saat polisi menanggapi laporan adanya kendaraan yang ditembaki di dekat Interstate 75.

Menurut media setempat, tembakan mungkin dilepaskan dari daerah hutan dekat jalan raya, atau dari jalan layang.

Belum diketahui apakah ada korban jiwa, atau berapa banyak orang yang terluka.

Dalam pernyataan sebelumnya, Kantor Sheriff Laurel County mengatakan bahwa “banyak orang” telah ditembak.

Seorang juru bicara Pusat Medis Universitas Kentucky di Lexington mengatakan kepada mitra berita BBC AS, CBS News, bahwa sejauh ini pihaknya telah menerima sedikitnya dua pasien akibat insiden tersebut, tetapi belum ada kabar mengenai kondisi mereka.

Polisi Scottie Pennington, juru bicara Kepolisian Negara Bagian Kentucky, menghimbau warga di daerah tersebut untuk tetap berada di dalam rumah.

Masyarakat telah diperingatkan untuk tidak mendekati orang yang dimaksud.

Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak juga mengonfirmasi keterlibatannya dalam penggeledahan tersebut.

Sebelumnya, Gubernur Kentucky Andy Beshear menulis di media sosial bahwa penegak hukum telah “menutup jalan raya antarnegara bagian di kedua arah” di dekat lokasi terjadinya penembakan.

Ia mengatakan kawasan tersebut harus dihindari, dan menghimbau masyarakat untuk “berdoa bagi semua orang yang terlibat”.

London adalah kota kecil berpenduduk sekitar 8.000 penduduk di dekat Hutan Nasional Daniel Boone.


LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here