Home Berita Dua tewas, 186 hilang setelah empat kapal tenggelam dari Yaman dan Djibouti:...

Dua tewas, 186 hilang setelah empat kapal tenggelam dari Yaman dan Djibouti: un | Berita Migrasi

26
0
Dua tewas, 186 hilang setelah empat kapal tenggelam dari Yaman dan Djibouti: un | Berita Migrasi


Badan Migrasi PBB mengatakan dua badan pulih dari Djibouti sementara lusinan migran dan lima kru Yaman tetap hilang.

Empat kapal yang membawa migran dari Afrika telah terbalik di perairan Yaman dan Djibouti, menewaskan sedikitnya dua orang dan 186 hilang, menurut Badan Migrasi PBB.

Seorang juru bicara untuk Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) mengatakan pada hari Jumat bahwa dua kapal terbalik Yaman Kamis malam.

Tamim Eleian mengatakan dua anggota kru diselamatkan, tetapi 181 migran dan lima kru Yaman masih hilang.

Kepala misi IOM di Yaman mengatakan mayoritas dari mereka yang ada diyakini sebagai migran Ethiopia dan lima dianggap sebagai anggota kru Yaman. Setidaknya 57, dari kedua kapal, adalah wanita.

“Kami bekerja dengan pihak berwenang untuk melihat apakah kami dapat menemukan orang yang selamat, tetapi saya khawatir kami mungkin tidak memilikinya,” kata Abdusattor Esoev kepada kantor berita AFP.

Dua kapal lain terbalik dari negara kecil Afrika Djibouti pada waktu yang bersamaan, kata Eleian. Dua mayat migran ditemukan, dan semua yang lain di kapal diselamatkan.

Meskipun perang saudara yang hampir mendekadel, Yaman tetap menjadi rute utama bagi para migran dan pengungsi dari Afrika Timur dan Tanduk Afrika yang berusaha mencapai negara -negara Teluk untuk bekerja. Ratusan ribu orang mencoba menyeberang setiap tahun.

Untuk mencapai Yaman, orang -orang dibawa oleh penyelundup dengan perahu yang sering berbahaya dan penuh sesak melintasi Laut Merah atau Teluk Aden.

Jumlah orang yang mencapai Yaman mencapai 97.200 pada tahun 2023 – tiga kali lipat jumlahnya pada tahun 2021.

Tetapi tahun lalu, jumlahnya turun menjadi di bawah 61.000 di tengah peningkatan patroli perairan, menurut laporan IOM bulan ini.

IOM mengatakan 558 orang meninggal di sepanjang rute pada tahun 2024.

Pada bulan Januari, 20 orang Ethiopia terbunuh ketika kapal mereka terbalik Yaman.

Selama dekade terakhir, setidaknya 2.082 orang telah menghilang di sepanjang rute, termasuk 693 yang diketahui telah tenggelam, menurut IOM.

Sekitar 380.000 migran saat ini berada di Yaman.


LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here