Para pengunjuk rasa anti-Israel terlihat meneriakkan kata-kata makian kepada petugas polisi dan menyuruh mereka berhenti bekerja pada malam kedua Konvensi Nasional Demokrat di Chicago.
Seorang demonstran berdiri di depan sekelompok demonstran lainnya dan berteriak “Persetan dengan kalian!” ke tembok polisi Chicago yang berdiri di seberang mereka di luar gedung yang menampung konsulat Israel.
“Kalian tidak peduli dengan kota Chicago, kalian tidak peduli dengan orang-orang yang berdiri di belakang saya dan kalian tidak peduli dengan warga kota ini!” teriak pengunjuk rasa kepada para petugas.
“Persetan dengan kalian semua sampai kalian berhenti dari pekerjaan kalian,” imbuh pengunjuk rasa itu.
DEMONSTRATOR ANTI-ISRAEL MEMBAKAR BENDERA AMERIKA DI LUAR KONSULAT CHICAGO PADA MALAM KE-2 DNC
Polisi Negara Bagian berjaga-jaga terhadap demonstran anti-Israel di dekat Konsulat Jenderal Israel di Chicago, Selasa, 20 Agustus 2024. Protes tersebut bertepatan dengan Konvensi Nasional Demokrat di Windy City. (Berita Digital Fox)
Beberapa demonstran memegang bendera Palestina, sementara banyak yang mengenakan pakaian hitam dan menutupi wajah.
Polisi kemudian memperingatkan para pengunjuk rasa bahwa mereka akan ditahan jika mereka tidak bubar dari area tersebut.
Para pengunjuk rasa kemudian terdengar meneriakkan “Biarkan kami pergi!” saat polisi berbaris ke arah mereka dan menahan beberapa orang.
Polisi terlihat menyita megafon dan mengikat tali pengikat pada sedikitnya lima orang.
Seorang petugas terlihat menarik tudung jaket dari kepala seorang pengunjuk rasa setelah dia ditahan.
WARGA YAHUDI SETEMPAT MEMOHON PARA AKTIVIS ISRAEL UNTUK MELARIKAN DIRI DARI CHICAGO SEBELUM DNC; KEAMANAN DIPERIKSA MENJELANG PERTEMUAN POLITIK

Polisi menahan seorang demonstran anti-Israel di Konsulat Jenderal Israel di Chicago, Selasa, 20 Agustus 2024. (Berita Digital Fox)
KLIK DI SINI UNTUK MENDAPATKAN APLIKASI FOX NEWS
Selama demonstrasi pada hari Selasa, para pengunjuk rasa juga membakar bendera Amerika dan meneriakkan “Bebaskan Palestina.”
Kehadiran polisi dalam jumlah besar tetap ada beberapa jam setelah demonstrasi dimulai.
Hal ini sesuai dengan daftar hadir perayaan untuk Wakil Presiden Kamala Harris untuk secara resmi dinyatakan sebagai calon presiden dari Partai Demokrat berlangsung di dalam United Center sekitar dua mil jauhnya.
Pendukung Israel, termasuk beberapa kerabat orang yang diculik oleh Hamas, berkumpul pada hari sebelumnya di sebuah instalasi seni pro-Israel tidak jauh dari konsulat untuk mendesak para pemimpin AS agar terus mendukung Israel dan mendorong pembebasan para sandera.
Kontributor laporan ini adalah Bradford Betz dan Michael Ruiz dari Fox News.