Cybertruck Tesla menghadapi pukulan balik di Eropa, khususnya karena masalah keselamatan pejalan kaki. Euro NCAP, sebuah program penilaian keselamatan mobil yang bersifat sukarela namun berpengaruh di Eropa, belum menguji Cybertruck dengan cara apa pun, namun berdasarkan penilaian visual saja, telah menimbulkan kekhawatiran atas desainnya yang tajam dan bersudut, dengan mengatakan bahwa hal itu dapat menimbulkan ancaman serius bagi pejalan kaki. Memang benar, Matthew Avery, direktur pengembangan strategis Euro NCAP, menyarankan kepada Wired bahwa Cybertruck dapat memperoleh peringkat keamanan yang buruk, yang dapat menurunkan penjualan.
Sejumlah kecil Cybertruck yang terdaftar di UE telah mendorong organisasi non-pemerintah transportasi Eropa untuk menyerukan penghapusan truk-truk tersebut dari jalan umum, dengan mengatakan bahwa desain mereka yang terlalu besar dan tajam melanggar standar keselamatan Eropa dan dapat membahayakan pejalan kaki, pengendara sepeda, dan pengendara lainnya.
Beberapa pakar keselamatan AS setuju. Dalam sebuah wawancara dengan Business Insider akhir tahun lalu, seseorang menyebut Cybertruck sebagai “rudal tanpa pemandu.” Pertanyaan yang lebih besar adalah apa dampaknya bagi masa depan truk di Eropa, dimana perhatian terhadap perlindungan pejalan kaki jauh lebih besar dibandingkan di Amerika Serikat.